SERI REFLEKSI #8/2021: KARENA CINTA SANG SAHABAT LEBIH DARI CUKUP!
Agustus berlalu. Poin kuat renungan bulan ini berkisar tentang hal eksistensial dan kehormatan hakiki. Selamat merenung! Pertama, Yang dibutuhkan oleh anak muda utamanya bukan penceramah yang berbusa-busa. Yang dibutuhkan adalah mentor-sahabat yang sabar menemani proses belajar mereka, tidak feodal, dan percaya bahwa setiap masa ada orangnya, dan setiap orang ada masanya. Kedua, Tidak ada mahasiswa yang "kosong" atau "bodoh". Mereka sudah punya pengetahuan, nilai-nilai, dan pengalaman. Tugas kita adalah berdialog secara kritis dengan mereka untuk memastikan mereka punya dasar yang kuat atas pilihan-pilihan hidupnya dan sadar konsekuensi atas tiap pilihannya. Selain itu, yang kita butuhkan dari mereka adalah kemauan, bukan kemampuan. Asal mereka mau dididik, maka akan dimampukan . Ketiga, Kehormatan, otentisitas, dan integritas setidaknya berada dalam hal berikut: Jangan jadi penjilat! Jangan hobi cari muka! Jangan suka cari aman atau cari selamat! Keempat, Mari...